Kamis, 08 Mei 2014

TULISAN 3

ME and 5 JARI
Ini cerita saya dengan 5 kawan seperjuangan saya dikampus. Kami ber-6 selalu terlihat bersama – sama. Kami biasa meyebut diri kami 5 Jari. Muhammad Ajiz Karim orang paling konyol dikelas dan paling konyol di antara kami ber-6. Tingkahnya yang spontan dengan mimic muka yang apa adanya serta omongan atau ceplosan apa saya yang dia lontarkan selalu mengundang tawa dan keceriaan bagi siapa saja yang mendengarkannya. Di antara kami ber-6 Ajis (biasa kami memanggilnya) memang sangat unik.
Rendy Imron, pria asli Pejaten ini memang terlihat apadanya, hobi adalah “nyengir” pria yang biasa kami ber-5 panggil ini sebagai kakek, kenapa? Karna buat kami tingkah laku Rendy saat dia duduk kaya kakek-kakek yang ga bisa gerak sama sekali, unik. Rendy termaksud pria yang baik,tetapi berhubungan dia sudah mulai gabung dengan kami 5jari tingkahnya sedikit lebih gila dari Rendy yang dulu.  Adapula Muhammad Reza Sungkar pria blesteran Arabic ini memang ada saja akalnya untuk mengelabui Ajiz dan Rendy. Sifatnya yang rame sangat masuk denga sifat yang dimiliki oleh Rendy dan Ajiz untuk jadi korban bualannya tiap saat.
Muhammad Yafie, sosok yang lebih pendiem tapi banyak makannya, tapi sekali ngelawak bareng Reza, Rendy, dan Ajiz bisa dibayangin pecahnya suasanya dengan gelak tawa kami ber-6. Dan ada pula Muhammad Hamdan pria yang sangat saya idolakan ini terkesan lebih cuek,tapi sangat saya suka. Sifatnya yang lebih dewasa dari kita ber-5 ini bisa selalu membimbing saya menjadi lebih baik. Tapi jangan harap bisa melihat kejaiman Hamdan ini ketika sedang mendengar cerita-cerita konyol dari Ajiz. Karna dia orang pertama yang paling heboh dengan ketawanya.
Dan terakhir pemanis dikelompok ini, saya Revina Aulia. Dengan sifat yang rada tomboy tapi rapuh ini sedikit bisa membaur dengan tingkah laku ke-5 cowo tersebut. Walaupun cerita yang saya bawakan kadang buat mereka terasa lebih “garing” tapi tetap saja ada gelak tawa yang keluar atau bahkan suasana tiba-tiba hening.

Kami ber-6 memiliki banyak cerita yang tak kalah menyenangkan dan heboh untuk mengisi buku harian kami di bangku perkuliahan. Banyak cerita kami ber-6 yang mengundang gelak tawa ketika diceritakan kembali. Banyak memori – memori yang tak pernah dilupakan untuk diceritakan kembali. Pokoknya me and 5 jari selalu mempunyai cerita untuk saling berbagi.

TULISAN 2

SUPERHERO
Dari saya kecil saya sangat menyukai berbagai animasi animasi atau cerita – cerita tentang “pahlawan” mulai dari Spiderman, Superman, Hulk dan berbagai nama superhero terkenal lainnya. Dulu sewaktu saya berumur 5 tahun saya pernah bermimpi bisa menjadi mereka semua. Bagaimana  tidak, buat saya atau mungkin kebanyakan anak kecil lainnya, bisa menjadi kuat seperti para superhero idola kami hal yang sangat menyenangkan, kita bisa menolong orang yang sedang kesusahan,menolong teman, adik,keluarga, bisa mengangkat benda-benda yang sangat berat dengan mudahnya,bisa melawan musuh yang kuat sekali pun. Superhero sangat dipuja-puja di alur ceritanya, itulah mengapa saya sangat ingin menjadi superhero, ya minimal sewaktu kecil saya selalu menganggap diri saya sebagai “SUPERGIRL”.
Tetapi setelah melewati tahun demi tahun hingga saya sekarang beranjak 21 tahun saya baru mengerti arti sesungguhnya “SUPERHERO”. Tidak ada yang lebih SUPER dari MAMA dan tidak ada pula yang lebih HERO dari PAPA. Buat saya mereka berdua sangat berarti melebihi apapun. Terkadang tidak bisa dipungkiri pula saya sering sekali melupakan mereka, disaat saya senang saya lebih memilih bersenang-senang bersama kawan-kawan. Disaat saya sedih saya lebih memilih menyimpan kesedihan saya disbanding menceritakan kegalauan saya kepada mereka.
Di usia saya yang beranjak 21 tahun saya masih belum bisa membuat mereka senang. Saya masih harus bekerja lebih extra untuk membuat mereka tersenyum, atau bahkan jika mereka menangis karna saya, saya ingin mereka menangis bahagia bukan menangis karna menahan kesedihan karna tingkah laku saya.

Saya cuma bisa berharap semoga mereka diberi umur yang panjang dimudahkan rejeki mereka dan mereka bisa melihat saya dengan “Toga” seperti yang selama ini mereka harapkan. Terima kasih MY SUPERHERO MAMA dan PAPA J

TULISAN 1

MY BEST IS MY PARTNER
Cerita ini bermula di awal semester tiga, ketika saya merasa semua hal yang baru, mulai dari keadaan kelas yang berbeda,sifat sifat anaknya yang kembali saya harus beradaptasi dan semua lingkungan hati yang sedikit membuat saya tidak nyaman. Hari – hari dikelas baru, suasana baru dengan teman- teman yang baru sebenernya tidak terlalu membuat saya pusing untuk beradaptasi. Saya memang terkenal sebagai seorang gadis remaja yang riang dan supel walaupun itu suasanya baru saya dengan mudahnya beradaptasi. Saya memang memiliki banyak teman baik wanita maupun pria, tetapi saya hanya menganggap mereka semua sebagai “teman” bukan “sahabat”. Prinsip saya dari dulu tidak percaya dengan teman-teman yang saya miliki, buat saya mereka baik karna ada apa-apanya bukan karna apa adanya saya. Tapi suatu saat ada seseorang yang dapat merubah 180  derajat semua prinsip saya. Dia teman sekelas saya berperawakan blesteran arab-pakistan Indonesia dengan postur tubuh yang  tinggi . seorang pria yang dapat merubah semua aliran didalam tubuh saya ketika saya dekat dengan dia.
Sebenarnya sebelum saya bertemu dengan “dia” didalam kelas ini nasib telah mempertemukan kita terlebih dahulu. Saya bukan seseorang yang percaya dengan nasib atau takdir awalnya, tapi setelah saya piker-pikir mungkin memang ini yang harus saya rasakan. Pertemuan pertama dengan dia sebenernya tidak ada hal yang special sama sekali, kelas kami berdua sewaktu semester dua digabung oleh dosen yang sama,dan pada saat itu pun tak terlintas sama sekali untuk lebih mengenal sosok pria ini. Tetapi kembali entah saya  harus percaya oleh takdir atau sebaliknya, garis tangan tuhan telah mempertemukan kita kembali. Memang sedikit atau mungkin terlalu mendramatisirkan keadaan tapi ini yang saya rasakan. Pria ini lebih dari sekedar teman, ada sesuatu didirinya yang membuat saya amat sangat penasaran dan merasa sangat nyaman jika saya berada didekatnya.

Pada akhirnya kami menjalin suatu relationship special, tak pernah terpikirkan untuk menjalin sesuatu yang sangat dekat dengan teman sekelas tapi tidak untuk pria yang satu ini. Dengan sikapnya yang tegas ia mampu mendorong saya untuk menjadi lebih baik. Dengan sikapnya yang rajin ia dapat memotivasi saya untuk mampu melawan rasa malas saya, dengan sikapnya yang mandiri ia mengajari saya untuk melihat kebawah bukan selalu keatas. Dan dengan sikapnya yang seperti ayah saya, saya selalu merasa aman dan nyaman ketika bersamanya. Dia segalanya untuk saya, ia bukan hanya sekedar teman,tetapi ia sahabat, kakak, ade, keluarga, dan partner saya dalam melakukan segala aktifitas saya dia yang selalu mensupport saya. Inspirasi saya selalu muncul ketika saya melihatnya sama seperti lagunya miley cyrus – when I look at you , ada rasa yang berbeda ketika saya melihat iya. Dia adalah MY BEST IS MY PARTNER J